Pada 7 Desember 2024, Borbor Hehe Tua Pasaribu, S.S., S.Pd., M.M., membuka percakapan dengan menyampaikan salam sejahtera dalam kasih Kristus Yesus. Pesan pertama yang dibagikan adalah kutipan dari kitab Hakim-hakim 10:10 yang menyatakan, “Lalu berserulah orang Israel kepada TUHAN, katanya: ‘Kami telah berbuat dosa terhadap Engkau, sebab kami telah meninggalkan Allah kami lalu beribadah kepada para Baal’.” Hal ini mengingatkan pentingnya penyesalan yang merupakan awal dari kehidupan yang baru.
Selanjutnya, Borbor mengutip kalimat bijak dari George Elliot yang menyatakan bahwa "Awal dari penyesalan adalah awal dari kehidupan baru." Menurutnya, penyesalan dan pertobatan adalah hal yang dirindukan oleh Allah. Semua orang, meskipun masa lalunya kelam, tetap dihargai di mata Tuhan dan dapat memulai kehidupan baru yang penuh dengan kebahagiaan.
Pesan tersebut disampaikan dengan penuh semangat, mengingatkan bahwa pekerjaan atau profesi yang sedang dijalani harus dihargai, karena jika itu dilakukan dengan niat yang tulus dan berkenan di hadapan Tuhan, maka pekerjaan tersebut akan menjadi berkat bagi diri sendiri dan keluarga. Menutup pesan tersebut, Borbor menyampaikan ucapan selamat beraktivitas di akhir pekan dengan semangat kekeluargaan.
Pada hari yang sama, pukul 06.50, seseorang memberikan tanggapan singkat dengan mengucapkan "Amin." Namun, beberapa jam kemudian, pukul 14.34, sebuah pesan baru muncul yang mengundang partisipasi untuk merayakan Natal dengan semangat persatuan. Pesan tersebut mengundang keluarga besar POUK untuk ikut serta dalam acara Natal Oikumene yang akan diadakan pada 28 Desember 2024.
Untuk mendukung acara tersebut, pengurus POUK membuka kesempatan bagi semua untuk berpartisipasi dengan memberikan sumbangan sukarela. Sumbangan tersebut memiliki batasan sesuai dengan jabatan dan golongan. Honorer diminta untuk memberikan sumbangan minimal sebesar Rp30.000,-, ASN dan staf sebesar Rp50.000,-, Ess 4/Setara JF Rp100.000,-, Ess 3 Rp200.000,-, dan Ess 2 Rp250.000,-. Sumbangan ini dapat ditransfer melalui nomor rekening yang telah disediakan dan akan ditutup pada 16 Desember 2024.
Daftar sumbangan yang telah diterima pun diumumkan secara terbuka, dengan pengurus mengucapkan terima kasih atas setiap dukungan yang diberikan, baik dalam bentuk doa maupun dana. Beberapa nama yang sudah memberikan kontribusi seperti Bapak Tongam Reigianto H dengan Rp200.000,-, Rudi Panjaitan dengan Rp1.000.000,-, Borbor HT Pasaribu dengan Rp250.000,-, hingga berbagai nama lainnya yang sudah tercatat dan disertai tanda centang sebagai konfirmasi.
Melalui pengumuman ini, pengurus juga menyampaikan bahwa sumbangan akan digunakan untuk mendukung kelancaran acara Natal yang penuh kebersamaan. Setiap dukungan yang diterima dihargai sebagai bentuk kesetiaan dan cinta kasih kepada Tuhan serta kepada sesama.
Partisipasi dalam acara ini bukan hanya tentang jumlah sumbangan, tetapi juga tentang semangat untuk membangun persatuan dan mendukung acara yang akan mempererat hubungan antar anggota komunitas. Pengurus juga berharap agar kegiatan ini dapat membawa berkat bagi setiap orang yang terlibat, baik dalam bentuk kebersamaan, sukacita, maupun kehangatan kasih Kristus.
Dengan adanya acara ini, pengurus berharap dapat mempererat tali persaudaraan di tengah-tengah umat yang berbeda latar belakang namun satu dalam iman kepada Tuhan Yesus. Di harapkan setiap orang yang berpartisipasi merasa diberkati dan dapat merasakan kehadiran Tuhan dalam setiap langkah mereka.
Selain itu, acara ini juga menjadi kesempatan untuk merenungkan makna sejati dari Natal, yaitu kasih, perdamaian, dan harapan yang datang dari Tuhan. Persatuan yang terjalin diharapkan membawa dampak positif tidak hanya untuk sesama tetapi juga untuk kemajuan bersama dalam pelayanan kepada Tuhan dan masyarakat.
Akhirnya, pengurus mengingatkan bahwa tanggal 16 Desember 2024 adalah batas akhir untuk melakukan sumbangan. Oleh karena itu, bagi yang ingin berpartisipasi, diminta untuk segera melakukan transfer dan menyelesaikan segala keperluan administrasi.
Dengan semangat kebersamaan yang kuat, acara Natal Oikumene ini diharapkan menjadi momentum yang penuh berkah bagi semua yang terlibat. Para pengurus menyampaikan terima kasih yang tulus atas setiap dukungan yang diberikan, baik berupa doa maupun dana, dan berharap Tuhan Yesus memberkati setiap langkah yang diambil.
Semangat Natal yang penuh dengan kasih persatuan ini akan terus menginspirasi setiap orang untuk memberikan yang terbaik dalam hidup mereka, baik dalam pekerjaan, pelayanan, dan hubungan dengan sesama. Melalui acara ini, diharapkan setiap individu merasakan kebahagiaan yang datang dari Tuhan serta kekuatan untuk menjalani kehidupan yang baru.
Dengan demikian, Natal Oikumene 2024 menjadi kesempatan berharga untuk merayakan hidup dalam persatuan, saling mendukung, dan berbakti kepada Tuhan dengan segenap hati. Saling memberi dan menerima berkat menjadi bagian tak terpisahkan dari perjalanan iman yang dijalani bersama.
0 Comments
Terimakasih