PARDOMUAN SITANGGANG

Medan, 28 Juli 2024 – Dalam suasana penuh kekeluargaan, para anggota Punguan Raja Sitanggang dari berbagai daerah berkumpul dalam percakapan di grup WhatsApp untuk saling berbagi kabar, doa, serta dukungan terhadap berbagai kegiatan dan inisiatif komunitas. Percakapan ini mencerminkan eratnya persaudaraan di antara anggota, baik dalam suka maupun duka.

Di awal percakapan, anggota grup berbagi ucapan syukur dan harapan untuk rezeki serta kesehatan keluarga. Semangat kebersamaan terasa kuat ketika beberapa anggota mengucapkan doa untuk kesehatan salah satu keluarga yang tengah menantikan kelahiran anak. Dalam balasan yang penuh rasa syukur, doa dan harapan terus mengalir dari anggota lainnya.

Dukungan terhadap kegiatan komunitas juga menjadi topik utama dalam diskusi tersebut. Salah satu pembicaraan yang mendapat perhatian adalah ajakan untuk bergotong royong menyelesaikan pembangunan Tugu Raja Sitanggang dan Rumah Parsattian. Para anggota diajak untuk memberikan partisipasi terbaik mereka, baik dalam bentuk doa, tenaga, maupun sumbangan dana demi keberlanjutan proyek tersebut.

Di sela-sela percakapan, beberapa anggota berbagi pesan penuh motivasi dan semangat rohani. Mereka mengingatkan pentingnya menjalani kehidupan dengan penuh syukur, menjaga keimanan, serta menjadikan kebersamaan sebagai kekuatan utama dalam menghadapi berbagai tantangan hidup. Pesan-pesan ini mendapat respons positif dengan banyaknya anggota yang mengucapkan “Amin” sebagai bentuk dukungan.

Selain itu, informasi terkait acara komunitas juga dibagikan. Salah satunya adalah undangan untuk menghadiri perayaan ulang tahun ke-40 Punguan Purasitabor Sektor Mandala di Kota Medan. Informasi ini menjadi ajang bagi anggota yang berada di wilayah tersebut untuk ikut serta dalam acara penting bagi komunitas.

Tidak hanya dalam lingkup keagamaan dan pembangunan komunitas, para anggota juga menunjukkan kepedulian terhadap sesama. Salah satu anggota melaporkan adanya donasi yang masuk melalui grup WhatsApp sebagai bentuk spontanitas dan solidaritas terhadap inisiatif bersama. Keberadaan dana tersebut diharapkan dapat mendukung berbagai kebutuhan yang telah direncanakan komunitas.

Dalam perbincangan yang penuh semangat, para pemimpin komunitas juga menyampaikan harapan agar seluruh anggota tetap berada dalam perlindungan Tuhan, diberikan kesehatan, serta dijauhkan dari segala bentuk kejahatan. Ucapan syukur dan harapan untuk kemajuan bersama menjadi inti dari percakapan yang berlangsung sepanjang malam hingga pagi hari.

Percakapan juga dipenuhi dengan sapaan hangat dari berbagai anggota yang tersebar di berbagai kota seperti Medan, Pontianak, Semarang, hingga Yogyakarta. Kehangatan dan rasa persaudaraan yang terjalin dalam grup WhatsApp ini menunjukkan bagaimana komunitas tetap bisa terhubung meski berada di lokasi yang berjauhan.

Pagi harinya, pesan-pesan positif terus mengalir. Beberapa anggota menyampaikan motivasi rohani yang mengajak sesama untuk hidup dalam rasa syukur serta mengutamakan nilai-nilai kejujuran dan kebersamaan. Ucapan selamat pagi serta doa untuk kesehatan dan kelancaran aktivitas juga mendominasi percakapan di awal hari.

Para pemimpin komunitas terus mengingatkan pentingnya menjaga solidaritas, baik dalam bentuk komunikasi yang baik, saling mendukung dalam suka dan duka, serta berkontribusi dalam pembangunan komunitas. Mereka berharap semangat gotong royong yang sudah terjalin tetap dijaga dan semakin diperkuat ke depannya.

Seiring berjalannya waktu, diskusi terus berkembang dengan berbagai informasi seputar kegiatan komunitas, rencana pertemuan, serta perkembangan pembangunan proyek yang tengah berlangsung. Partisipasi aktif dari setiap anggota menjadi bukti bahwa kebersamaan dalam Punguan Raja Sitanggang terus tumbuh dengan kokoh.

Percakapan ini mencerminkan betapa kuatnya rasa persaudaraan di antara anggota, menjadikan grup WhatsApp sebagai wadah utama untuk berbagi kabar, dukungan moral, dan koordinasi berbagai kegiatan komunitas. Harapannya, semangat kebersamaan ini dapat terus terjaga dan menjadi inspirasi bagi generasi selanjutnya.

Dengan komitmen yang kuat dari setiap anggota, Punguan Raja Sitanggang terus melangkah maju dalam kebersamaan, baik dalam kegiatan sosial, budaya, maupun spiritual. Keberadaan grup ini bukan sekadar tempat berbagi pesan, tetapi juga menjadi simbol dari persaudaraan yang tak terpisahkan. Horas!