Medan, 12 September 2024 - Dalam upaya melestarikan warisan leluhur, masyarakat keturunan Raja Sitanggang kembali menunjukkan solidaritasnya dengan menggalang dana untuk pembangunan Tugu Raja Sitanggang. Kegiatan ini mendapat respons yang sangat positif dari berbagai keluarga dan komunitas yang tersebar di berbagai daerah.
Sejak awal bulan September 2024, berbagai donasi telah diterima dari keluarga-keluarga keturunan Sitanggang di seluruh Indonesia. Hingga saat ini, jumlah dana yang terkumpul mencapai puluhan juta rupiah, dengan kontribusi dari individu maupun kelompok yang memiliki keterikatan dengan sejarah dan budaya leluhur mereka.
Ir. Jonni Sitanggang, salah satu tokoh yang aktif dalam penggalangan dana ini, menyampaikan rasa terima kasihnya atas partisipasi dari berbagai pihak. "Mauliate godang kepada semua yang telah berdonasi. Ini adalah bukti nyata bahwa kita masih memiliki rasa persaudaraan yang kuat dalam menjaga identitas dan sejarah kita," ujarnya.
Dana yang terkumpul berasal dari berbagai kota, termasuk Medan, Pematang Siantar, Sidikalang, Bandung, Jakarta, Surabaya, hingga Palembang. Salah satu donatur terbesar, Purasitabor Bagan Batu, menyumbangkan dana sebesar Rp 7.600.000, sementara Op. Felisita Sitanggang dari Pekanbaru turut memberikan sumbangan sebesar Rp 25.000.000.
Selain melalui sumbangan langsung, penggalangan dana juga dilakukan melalui penjualan kaos, ulos, dan bahan jas sebagai bentuk partisipasi aktif masyarakat dalam mendukung pembangunan tugu ini. Upaya ini tidak hanya bertujuan untuk menghimpun dana, tetapi juga untuk memperkuat kebersamaan di antara keturunan Raja Sitanggang.
Kegiatan ini mendapat dukungan dari berbagai pemuka agama dan tokoh masyarakat. Dalam salah satu pesan yang disampaikan oleh Pdt. Timbul Sitanggang, ia menegaskan pentingnya mempertahankan nilai-nilai kekeluargaan dan budaya di tengah tantangan zaman. "Kesulitan bukanlah akhir dari segalanya, tetapi menjadi pelajaran bagi kita untuk terus berusaha dan percaya pada rencana Tuhan," ungkapnya.
Selain itu, komunitas Sitanggang di berbagai daerah juga terus mendorong anggota mereka untuk turut serta dalam pembangunan ini. Beberapa komunitas yang telah memberikan kontribusi besar antara lain Punguan Pomparan Raja Sitanggang Surabaya Raya, Punguan Sitanggang Doloksanggul, dan Purasitabor Palembang.
Pada tanggal 12 September 2024, sebuah donasi besar sebesar Rp 25.000.000 tercatat masuk ke rekening panitia pembangunan. Donasi tersebut berasal dari Op. Felisita Sitanggang/br. Napitupulu, yang berharap kontribusi ini dapat membantu mempercepat pembangunan tugu yang menjadi kebanggaan keluarga besar Sitanggang.
Di tengah semangat penggalangan dana, komunitas ini juga berduka atas meninggalnya Op. Novri boru, orang tua dari Drs. Unggul Sitanggang. Ucapan belasungkawa mengalir dari berbagai pihak, menunjukkan bahwa kebersamaan dalam keluarga Sitanggang tidak hanya sebatas pembangunan tugu, tetapi juga dalam berbagi suka dan duka.
Para panitia pembangunan tugu berharap agar lebih banyak keluarga Sitanggang yang tergerak untuk berpartisipasi dalam kegiatan ini. Mereka juga mengingatkan bahwa selain berdonasi, ada berbagai cara lain untuk mendukung, seperti menyebarkan informasi dan mengajak lebih banyak orang untuk terlibat.
Proses pembangunan tugu ini akan terus dipantau dan diinformasikan kepada masyarakat melalui berbagai kanal komunikasi, termasuk grup WhatsApp dan media sosial komunitas Sitanggang. Panitia memastikan bahwa semua dana yang masuk akan digunakan sesuai dengan kebutuhan pembangunan.
Dengan adanya tugu ini, diharapkan generasi mendatang akan semakin mengenal sejarah leluhur mereka dan terus menjaga nilai-nilai kekeluargaan yang telah diwariskan. Semangat gotong royong yang ditunjukkan dalam penggalangan dana ini menjadi bukti bahwa persatuan dan rasa memiliki terhadap budaya masih sangat kuat di kalangan keturunan Raja Sitanggang.
Panitia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi, baik dalam bentuk donasi maupun dukungan moral. Mereka berharap agar pembangunan tugu ini dapat segera terealisasi dan menjadi simbol kebanggaan bagi seluruh keturunan Raja Sitanggang di Indonesia dan dunia.
Untuk informasi lebih lanjut dan cara berpartisipasi dalam penggalangan dana ini, masyarakat dapat menghubungi panitia pembangunan atau mengikuti perkembangan terbaru melalui berbagai grup komunitas dan media sosial yang tersedia.
0 Comments
Terimakasih