Proses pembangunan terus berlangsung dengan pemasangan atap sebagai tahap terbaru dalam proyek ini. Diharapkan tahap ini dapat berjalan lancar sehingga pembangunan segera rampung sesuai rencana. Partisipasi aktif dari komunitas Punguan Raja Sitanggang sangat terlihat dalam berbagai bentuk, termasuk melalui penggalangan dana spontanitas yang terus mengalir dari berbagai wilayah.
Dukungan finansial dari keluarga besar keturunan Raja Sitanggang di berbagai daerah semakin memperlihatkan solidaritas yang kuat dalam merealisasikan proyek monumental ini. Hingga bulan Agustus 2024, berbagai donasi telah diterima dari anggota komunitas di Yogyakarta, Pematang Siantar, Medan, Surabaya, Lampung, Bandung, Kalimantan Timur, serta daerah lainnya.
Selain donasi dalam bentuk uang, berbagai inisiatif lainnya juga dilakukan untuk mendukung pembangunan tugu. Salah satunya adalah arisan yang diselenggarakan oleh komunitas Sitanggang Silo Samosir, yang berhasil mengumpulkan dana signifikan untuk mempercepat proses pembangunan.
Pada tahap selanjutnya, panitia berharap agar dukungan yang telah diberikan oleh komunitas dapat terus mengalir hingga pembangunan selesai sepenuhnya. Harapan dan doa terus disampaikan agar proyek ini dapat berjalan dengan baik tanpa hambatan berarti.
Kegiatan ibadah dan doa bersama juga diadakan di lokasi pembangunan sebagai bentuk syukur atas kemajuan yang telah dicapai. Momentum ini semakin mempererat tali persaudaraan di antara para keturunan Raja Sitanggang yang tersebar di berbagai daerah.
Semangat gotong royong yang tinggi dalam komunitas ini menjadi contoh nyata bagaimana kekuatan kebersamaan dapat mendorong tercapainya suatu tujuan besar. Partisipasi dari berbagai sektor masyarakat menunjukkan bahwa nilai-nilai leluhur tetap hidup dalam kehidupan modern saat ini.
Tak hanya di Medan, komunitas Sitanggang di berbagai wilayah juga turut mengadakan pertemuan rutin dan kegiatan sosial untuk mendukung kelancaran pembangunan tugu. Beberapa wilayah telah menetapkan jadwal pertemuan khusus guna membahas perkembangan serta strategi percepatan proyek.
Salah satu donatur, Jesaya Sitanggang dari Kalimantan Timur, bahkan berkomitmen untuk memberikan donasi rutin setiap bulan guna mendukung keberlanjutan pembangunan ini. Hal ini membuktikan bahwa keterlibatan komunitas tidak hanya bersifat sesaat, melainkan merupakan bentuk tanggung jawab bersama dalam melestarikan sejarah dan budaya leluhur.
Di sisi lain, berbagai pihak berharap agar pembangunan tidak hanya berfokus pada tugu saja, tetapi juga dapat mencakup fasilitas pendukung lainnya seperti ruang pertemuan atau area edukasi sejarah yang dapat menjadi tempat belajar bagi generasi mendatang.
Sebagai bagian dari perayaan pembangunan ini, panitia juga berencana untuk mengadakan acara syukuran setelah tugu selesai dibangun. Acara ini nantinya akan menjadi ajang silaturahmi bagi seluruh anggota komunitas untuk merayakan pencapaian yang telah diraih bersama.
Dengan semangat kebersamaan dan tekad yang kuat, diharapkan pembangunan tugu ini dapat segera rampung sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Semua pihak yang telah berkontribusi dalam proyek ini pantas mendapat apresiasi atas dedikasi dan komitmen mereka dalam menjaga warisan budaya leluhur.
Semoga pembangunan ini dapat menjadi simbol kebanggaan bagi seluruh keturunan Raja Sitanggang serta menjadi inspirasi bagi generasi berikutnya untuk terus menjaga dan menghormati warisan nenek moyang mereka.
0 Comments
Terimakasih