Daerah: Batam, Kepulauan Riau
Tanggal: 21 Juni – 22 Agustus 2024
Pada pertengahan tahun 2024, komunikasi antara Pengawas Pendidikan, Pardomuan Sitanggang, dengan Kepala Sekolah di Batam melalui WhatsApp Group terus berjalan aktif. Melalui percakapan ini, para kepala sekolah mendapatkan informasi terkini terkait dokumen Kurikulum Satuan Pendidikan (KSP) serta pengumpulan berbagai berkas yang penting untuk mendukung kelancaran administrasi pendidikan di masing-masing sekolah.
Pada 21 Juni 2024, Pardomuan Sitanggang mengingatkan para kepala sekolah untuk segera mengirimkan dokumen KSP ke email yang telah disediakan untuk verifikasi. Setiap sekolah diminta mengirimkan dokumen KSP tersebut sebelum batas pengumpulan yang ditetapkan pada 27 Juni 2024. Tanggal tersebut menjadi titik krusial bagi banyak sekolah untuk menyelesaikan proses administrasi mereka sebelum tahun ajaran baru dimulai.
Seiring waktu, banyak respons positif dari kepala sekolah yang melaporkan bahwa mereka telah memproses dokumen tersebut. Diantaranya adalah S. Pd Eleven Silitonga yang menyatakan bahwa dokumen KSP sekolahnya masih dalam proses, serta Ustad Wahib dari SMP Fajar Ilahi yang mengonfirmasi bahwa semua dokumen sudah siap. Pardomuan Sitanggang juga mengingatkan agar dokumen tidak dijilid terlebih dahulu sebelum diverifikasi.
Puncaknya terjadi pada 28 Juni 2024, saat Pardomuan Sitanggang mengumumkan bahwa hari itu adalah batas terakhir untuk mengumpulkan dokumen KSP. Para kepala sekolah diminta untuk menyerahkan berkas mereka ke Kantor Pengawas. Pada saat yang sama, beberapa sekolah, seperti SMP Tunas Indonesia, masih melakukan koordinasi mengenai waktu pengumpulan dokumen.
Sementara itu, pada 1 Juli 2024, pengawas juga mengirimkan instruksi terkait pengumpulan Rencana Kerja Tahunan (RKT) dan Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) yang harus diserahkan kepada pengawas sebagai laporan kepada Kepala Dinas Pendidikan. Proses ini menjadi bagian dari langkah persiapan untuk memastikan kegiatan sekolah berjalan dengan lancar di tahun ajaran baru.
Kemudian, pada 2 Juli 2024, pengawas menegaskan pentingnya pengumpulan dokumen KSP sebagai landasan bagi pelaksanaan tahun ajaran baru yang akan dimulai. Pardomuan Sitanggang juga memuji sekolah-sekolah yang telah memulai implementasi Kurikulum Merdeka dan berharap ke depannya akan lebih banyak lagi karakter siswa dan guru yang bisa diidentifikasi dan ditangani sesuai dengan data yang ada.
Di bulan Juli, beberapa topik lain juga mulai dibahas dalam grup WhatsApp ini, seperti Pedoman Pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) untuk Tahun Ajaran 2024/2025 yang disebarkan pada 8 Juli 2024. Pardomuan Sitanggang membagikan link dan dokumen terkait MPLS yang bisa dijadikan referensi oleh para kepala sekolah untuk mempersiapkan kegiatan tersebut dengan lebih baik.
Selain itu, akreditasi sekolah juga menjadi topik penting. Para kepala sekolah diberikan informasi terkait pedoman akreditasi dan proses pelaksanaan yang harus dilakukan di sekolah mereka. Pada 12 Juli 2024, Pardomuan Sitanggang memberikan tautan kepada kepala sekolah mengenai pedoman akreditasi yang harus dipenuhi oleh sekolah-sekolah di Batam. Ini penting untuk memastikan sekolah tetap memenuhi standar kualitas pendidikan yang ditetapkan oleh pemerintah.
Pada akhir Juli 2024, perhatian pengawas kembali difokuskan pada laporan kegiatan MPLS dari tiap sekolah. Pardomuan Sitanggang mengingatkan para kepala sekolah untuk mengirimkan laporan kegiatan MPLS melalui email dengan format yang sudah ditentukan. Ini bertujuan untuk memastikan semua kegiatan MPLS tercatat dengan baik dan bisa menjadi referensi untuk evaluasi di masa depan.
Tidak hanya berhenti di situ, pada 5 Agustus 2024, pengawas mengingatkan kembali tentang persiapan akreditasi sekolah. Bagi sekolah yang akan mengikuti akreditasi tahun ini, mereka diminta untuk memberitahukan pengawas agar bisa dibantu dalam persiapan. Tak lama setelah itu, pada 13 Agustus 2024, terjadi pergantian kepala sekolah di SMPN 24 Batam. Kepala sekolah sebelumnya, Sudojo, menyampaikan salam perpisahan dan memperkenalkan kepala sekolah yang baru, Marwan.
Puncak komunikasi di bulan Agustus terjadi pada 14 Agustus, di mana pengawas memberikan informasi terbaru mengenai penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kurikulum Merdeka. Para kepala sekolah diingatkan untuk memastikan semua guru mereka mempersiapkan RPP dengan baik dan menyimpannya di Google Drive sebagai bahan konfirmasi dalam proses evaluasi.
Sebagai penutup, Pardomuan Sitanggang terus berkomunikasi aktif dengan para kepala sekolah, memberikan informasi dan mengingatkan mereka tentang berbagai hal yang perlu dipersiapkan terkait dokumen administrasi, akreditasi, serta persiapan kurikulum yang sesuai dengan kebijakan pendidikan terbaru. Seluruh aktivitas ini menunjukkan bagaimana komunikasi yang efektif melalui WhatsApp Group dapat mendukung kelancaran administrasi dan kualitas pendidikan di Batam.
0 Comments
Terimakasih