Di tengah kesibukan para pengawas sekolah di kota Batam, diskusi terkait kegiatan dan kolaborasi antara BGP Kepri dan APSI Kepri semakin berkembang. Rencana kegiatan yang akan diadakan pada bulan Desember menjadi topik utama dalam obrolan ini. Salah satu agenda besar yang disampaikan adalah Bimbingan Teknis (Bimtek) yang akan dilaksanakan pada dua lokasi, yakni di Tanjungpinang dan Batam. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas para pengawas sekolah, dengan narasumber dari Bapak Agus Sukoco dan Tim APSI Pusat. Kegiatan ini juga menjadi kesempatan bagi pengawas untuk memperluas wawasan dan memperbaiki kinerja mereka di lapangan.
Dalam diskusi tersebut, sejumlah pengawas yang tergabung dalam APSI Kota Batam diundang untuk berpartisipasi dalam Bimtek ini. Para pengawas yang akan mengikuti kegiatan ini diminta untuk mengisi daftar kehadiran, yang telah disebarkan sebelumnya. Beberapa nama sudah mencatatkan diri, dan beberapa pengawas lainnya juga diminta untuk melanjutkan pengisian daftar kehadiran tersebut. Sebagai bagian dari kegiatan ini, Munandar, salah satu pengawas, menyampaikan bahwa pengawas dari Batam diharapkan untuk ikut serta, kecuali yang sedang berhalangan.
Diskusi ini mengarah pada penyelesaian berbagai hal terkait pembagian tugas dan pengaturan acara, termasuk kebutuhan logistik dan pembagian informasi terkait kegiatan Bimtek. Bimtek ini diharapkan dapat mempererat kerja sama antara pengawas sekolah di berbagai kabupaten dan kota di provinsi Kepri, serta meningkatkan kinerja pengawasan pendidikan di wilayah tersebut.
Tidak hanya itu, di antara percakapan ini, ada juga unsur humor yang menyemarakkan suasana. Salah satu pengawas menyebutkan akan hadir jika tidak ada halangan seperti haid, yang mengundang tawa dan mencairkan suasana. Interaksi semacam ini menunjukkan bahwa meskipun kegiatan ini serius dan penting, ada ruang untuk bersantai dan menjalin ikatan lebih erat antar sesama pengawas.
Di sisi lain, beberapa pengawas juga berbagi foto dan video, menambah keseruan dalam grup. Dari foto suasana pertemuan hingga cuplikan video yang menunjukkan aktivitas mereka, semua itu menambah nuansa keakraban. Ada juga pesan ringan yang mengingatkan agar tetap menjaga kesehatan di tengah padatnya kegiatan. Bahkan, beberapa pengawas berbagi cerita lucu tentang makanan yang mereka nikmati bersama, seperti ketika salah satu anggota grup memutuskan untuk menikmati bakso di tengah kesibukan.
Meskipun sebagian besar obrolan ini terfokus pada persiapan Bimtek, ada juga pembahasan tentang perkembangan dunia pendidikan di Kepri. Pengawas mengingatkan untuk tetap mengikuti perkembangan terbaru terkait kebijakan pengelolaan kinerja guru yang baru, yang akan diterbitkan oleh Kemendikbud dan BKN RI pada tahun 2025. Kebijakan ini bertujuan untuk mempermudah pengelolaan kinerja para pengawas, guru, dan kepala sekolah, sehingga mereka dapat lebih fokus pada peningkatan kualitas pembelajaran.
Di akhir obrolan, Munandar menyampaikan undangan untuk mengikuti acara rilis tentang pembaruan pengelolaan kinerja yang akan diselenggarakan pada 9 Desember 2024. Acara ini dijadwalkan berlangsung secara online, dan akan disiarkan melalui saluran YouTube resmi Kemdikdasmen dan Ditjen GTK. Pembaruan pengelolaan kinerja ini diharapkan dapat mengurangi beban administratif bagi para pengawas dan guru, serta meningkatkan kualitas pendidikan yang lebih bermutu dan efektif.
Dengan adanya rencana kegiatan tersebut, para pengawas berharap bisa lebih efektif dalam melakukan tugas pengawasan dan pembinaan di sekolah-sekolah di wilayah mereka. Mereka juga menyadari bahwa kolaborasi antar lembaga pendidikan seperti APSI dan BGP Kepri akan memperkuat sistem pendidikan yang ada di Kepri.
Semua anggota grup menyambut positif agenda Bimtek dan pembaruan pengelolaan kinerja ini, berharap kegiatan ini bisa berdampak positif pada dunia pendidikan. Diskusi dalam grup ini, meskipun terlihat sederhana, menunjukkan betapa pentingnya sinergi antara semua pihak yang terlibat dalam pengawasan pendidikan.
Secara keseluruhan, kegiatan kolaborasi ini tidak hanya bermanfaat dalam peningkatan kualitas pengawasan, tetapi juga memperkuat tali persaudaraan antar pengawas sekolah di wilayah Kepri. Semangat positif yang tercipta di grup ini memberikan gambaran bahwa mereka semua memiliki komitmen yang sama untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerah tersebut.
Tak hanya kegiatan administratif dan formal, suasana kekeluargaan dan humor juga tak kalah penting dalam menjalin hubungan yang lebih baik antar anggota. Semua ini menunjukkan bahwa dalam bekerja, ada pentingnya menjaga semangat kebersamaan.
0 Comments
Terimakasih