Tuesday, April 25, 2017

Ibadah pagi di gereja HKBP Lubuk Baja

Mazmur 16:1-11 (TB)  Miktam. Dari Daud. Jagalah aku, ya Allah, sebab pada-Mu aku berlindung.
Aku berkata kepada TUHAN: "Engkaulah Tuhanku, tidak ada yang baik bagiku selain Engkau!"
Orang-orang kudus yang ada di tanah ini, merekalah orang mulia yang selalu menjadi kesukaanku.
Bertambah besar kesedihan orang-orang yang mengikuti allah lain; aku tidak akan ikut mempersembahkan korban curahan mereka yang dari darah, juga tidak akan menyebut-nyebut nama mereka di bibirku.
Ya TUHAN, Engkaulah bagian warisanku dan pialaku, Engkau sendirilah yang meneguhkan bagian yang diundikan kepadaku.
Tali pengukur jatuh bagiku di tempat-tempat yang permai; ya, milik pusakaku menyenangkan hatiku.
Aku memuji TUHAN, yang telah memberi nasihat kepadaku, ya, pada waktu malam hati nuraniku mengajari aku.
Aku senantiasa memandang kepada TUHAN; karena Ia berdiri di sebelah kananku, aku tidak goyah.
Sebab itu hatiku bersukacita dan jiwaku bersorak-sorak, bahkan tubuhku akan diam dengan tenteram;
sebab Engkau tidak menyerahkan aku ke dunia orang mati, dan tidak membiarkan Orang Kudus-Mu melihat kebinasaan.
Engkau memberitahukan kepadaku jalan kehidupan; di hadapan-Mu ada sukacita berlimpah-limpah, di tangan kanan-Mu ada nikmat senantiasa.

Dikotbahkan Pdt Frans Sianipar, M.Th
1. Kata aku dalam nats adalah hubungan pribadi dalam doa dan ini tanpa batas kepada Tuhan segala keluh kesah
2. Dijaman Daud masih kemah suci belum ada rumah suci dan disana mengungkapkan doa
3. Pemazmur memohon perlindungan kepada Tuhan disetiap waktu
4. Setiap berdoa meyakini bahwa Tuhanlah yang melindungi dia.
5. Pemazmur bangkit dan bangun spritualitas kepada Tuhan
6. Kita memberlakukan Tuhan melebihi spritual pemazmur karena kita menjadikan Tuhan itu jadi apa saja.
7. Mazmur 16:2 (TB)  Aku berkata kepada TUHAN: "Engkaulah Tuhanku, tidak ada yang baik bagiku selain Engkau!" Inilah rahasianya penyebabnya kita lakukan Tuhan itu apa saja.
8. Tuhan itu baik makanya kita lakukan apa saja bagi Dia
9. Kuasa pengakuan ada kekuatan disana
10. Kita haus akan kebenaran seperti bayi yg menginginkan susu murni untuk jalan kehidupan
11. Kadang kita salah langkah cepat kembali ke jalan kebenaran dan hidup yaitu Yesus Kristus
12. Hidup dalam Yesus adalah hidup mempedomani Yesus sebagai jalan kebenaran dan hidup